Harga motor listrik di Indonesia semakin ke sini makin terjangkau. Bahkan sudah banyak yang dijual dengan harga lebih murah dibandingkan dengan motor berbahan bakar konvensional. Ini jelas membuat misi pemerintah dalam percepatan pengadaan kendaraan listrik bisa lebih cepat terlaksana. 

Harga Motor Listrik Makin Terjangkau

Harga menjadi salah satu faktor krusial bagi konsumen dalam memilih suatu kendaraan. Oleh karena itu, kalau bicara soal peralihan ke kendaraan listrik harus pula didukung oleh harga jualnya. Setidaknya harga jual kendaraan listrik harus bisa lebih murah jika dibandingkan kendaraan bermesin bensin. Begitupun kalau bicara soal motor. Agar peralihan lebih cepat, harga motor listrik harus bisa bersaing dengan motor bensin.

Meski awalnya datang dengan harga lebih mahal dari motor bensin, kini motor listrik dengan banderol lebih terjangkau mulai banyak bermunculan. Terlebih setelah pemerintah memutuskan untuk memberikan bantuan potongan harga Rp 7 juta bagi motor listrik. 

Pemberian bantuan Rp 7 juta untuk motor listrik itu diatur dalam Peraturan menteri Perindustrian Nomor 6 tahun 2023 tentang Pedoman pemberian Bantuan Pemerintah untuk Pembelian Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai Roda Dua. Rencananya untuk tahun ini akan ada 200.000 unit motor listrik baru yang mendapat subsidi. 

Tapi tidak semua pembelian motor listrik bisa mendapatkan potongan harga Rp 7 juta. 

Pemerintah mensyaratkan bahwa produsen harus memenuhi ketentuan nilai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TDKN) paling rendah 40%. 

“Pemenuhan nilai TKDN sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dibuktikan dengan sertifikat TKDN sesuai dengan ketentuan perundang-undangan,” demikian bunyi peraturannya. 

Alhasil, para produsen berlomba-lomba menghadirkan motor listrik dengan TKDN minimal 40%. Potongan harga Rp 7 juta pun bisa didapatkan. Sejauh ini sudah ada 25 motor listrik yang bisa mendapatkan potongan harga Rp 7 juta sebagaimana tercantum dalam situs resmi Sistem Informasi Pemberian Bantuan Pembelian Kendaraan Listrik Roda Dua (SISAPIRa). 

Lebih lengkapnya, berikut ini daftar harga motor listrik penerima subsidi:

  • Exotic Sterrato: Rp 5.590.000
  • Exotic Vito: Rp 5.790.000
  • Exotic Mizone: Rp 6.190.000
  • GreenTech Aero: Rp 9.403.999
  • GreenTech Scood: Rp 9.947.657
  • Volta 401: Rp 9.950.000
  • GreenTech VP: Rp 10.298.999
  • Smoot Tempur: Rp 11.500.000
  • Smoot Zuzu: Rp 12.900.000
  • Polytron : Rp 13.500.000
  • Selis Emax: Rp 13.500.000
  • Yadea T9: Rp 14.500.000
  • Viar Q1: Rp 14.520.000
  • Enine V5Lit: Rp 15.000.000
  • Yadea E8S Pro: TRp 16.900.000
  • Rakata S9: Rp 20.500.000
  • Gesits Raya: Rp 20.990.000
  • Selis Agats: Rp 21.790.000
  • Gesits G1: Rp 21.970.000
  • Rakata X5: Rp 22.100.000
  • United T1800 A/T: Rp 23.500.000
  • United TX1800 A/T: Rp 26.900.000
  • AlvaOne: Rp 29.490.000
  • Alva Cervo: Rp 35.750.000
  • United TX3000 A/T: Rp 42.900.000

Perbandingan dengan Harga Motor Bensin

Sebagai perbandingan, dengan beberapa model motor listrik harga motor bensin masih lebih mahal. Contohnya, salah satu motor berbahan bakar konvensional yang cukup populer sekelas Honda Beat, dijual dengan harga mulai Rp 18,05 juta. Demikian pula dengan motor Honda Scoopy, ditawarkan dengan harga mulai Rp 21,875 juta. Berlanjut ada Honda Vario 160 dibanderol seharga Rp 26,639 juta. 

Selain motor-motor Honda, Yamaha juga menawarkan jajaran modelnya dengan harga Rp 17 juta ke atas khususnya untuk jenis motor matic. Misalnya Yamaha Gear 125 dijual seharga Rp 18,205 juta, ada juga Yamaha X-Rider 125 dengan banderol Rp 19,960 juta. 

Motor Yamaha lain yang tak kalah populer juga punya harga di atas Rp 20 juta. Yamaha Lexi contohnya, dijual dengan harga mulai Rp 23 juta. Selanjutnya Yamaha Aerox 155 ditawarkan seharga Rp 27,425 juta. Lanjut lagi ada Yamaha Nmax yang kini dijual mulai dari Rp 31,615 juta. 

Suzuki juga menawarkan motornya dengan harga Rp 19 juta ke atas. Untuk motor matic Suzuki Nex II misalnya dijual mulai Rp 19,355 juta. Motor populer Suzuki, Satria pun kini harganya Rp 28,6 juta. 

Bila diperhatikan, deretan harga motor bensin sekarang sudah lebih mahal dari motor listrik. Dalam daftar harga motor listrik bersubsidi, tercatat 15 model punya harga di bawah Rp 20 juta. Diharapkan dengan harganya yang lebih terjangkau, misi pemerintah untuk mengurangi karbon bisa lebih cepat terwujud. 

Sumber: 

Situs resmi produsen penjual motor listrik e.g, SISAPIRa, Astra Honda Motor, Yamaha Indonesia